wahyu hakim fiddin

Wahyu Hakim Fiddin

Wahyu Hakim Fiddin terlahir dan besar di kota Surabaya pada Selasa, 26 Juni 1989, tumbuh di lingkungan kampung kota yang sangat erat dengan kondisi masyarakat “Bonek” yang tidak jauh dengan kekerasan. Seperti pada umumnya anak kecil di lingkungannya yang ikut dilatih “Pentjak Silat” oleh Teman Pengajian Caberawit hingga usia remaja. Tertarik Capoeira yang diprasangkanya Breakdance waktu melakukan hobi kebanyakan remaja saat itu bermain game konsol Tekken dengan tokoh karakter Eddy Gordo. Bagai gayung bersambut keinginannya belajar Capoeira, pada akhir tahun 2006 ekstrakurikuler baru terbentuk di  sekolahnya SMKN 11 Surabaya.
Bergabung dengan ekskul di bawah Capoeira Street Rodas Club yang dilatih oleh beberapa senior antara lain  Jimbon, Jackson, Rosi, Topa dan Masrin hingga melanjutkan studi Teknik Informatika Universitas Trunojoyo Madura dan mendapatkan Apelido (nickname) “Aferrado” dari Mr. Harindra saat Batizado e Troca de Corda CSRC 2009 di Sekolah Ciputra Surabaya. Mulai 14 April 2009 bersama-sama kawan mahasiswa berlatih Capoeira dengan berbagai usaha hingga diresmikan sebagai Unit Kegiatan Mahasiswa / UKM kampus di pertengahan 2010.
Selama mengikuti latihan, roda dan workshop Capoeira dari tahun 2007 dengan para tamu mancanegara maupun dari berbagai Grupo di Nusantara yang memiliki akar langsung di Brasil mulai Senzala, Zungu, Cordao de Ouro, Sinha Bahia, Luanda, Ginga Firme, Bantus, Argola de Ouro, Ngolo ia Muanda, Axe, Escola Nestor di banyak kota semakin membuka wawasan akan Capoeira.
Dengan mendiskusikan kepada para senior CSRC sebelumnya di rentan waktu yang cukup, maka dengan berbagai pertimbangan yang ada Aferrado memutuskan bergabung dengan Escola Cultural Zungu Capoeira / ECZC di awal tahun 2011 bersama Jackson / Macaquinho karena terdapat pemahaman berbeda dalam perjalanan di Capoeira yang di dapat dengan para senior yang ada.
Pertengahan tahun 2011 mendapat Corda Crua e Amarela (Tidak berwarna & Kuning) pada Brasil Visita 3 Batizado e Troca de Corda oleh Professor Caca di Surabaya dan mendapat Corda Surpesa naik 1 tingkat ke Amarela (Kuning) saat itu juga. Di akhir tahun 2011 kembali  mendapat Corda Surpesa naik 1 tingkat “Amarela e Laranja” (Kuning dan Oranye) di GSC kampus UTM saat workshop dan peresmian Zungu Madura pada rangkaian Semeando Sementes Zungu Bali – Dili Timor Leste.
Saat ini sedang membenahi UKM Capoeira UTM yang sudah bertransformasi menjadi Zungu Madura agar bisa diikuti oleh semua kalangan tidak terbatas pada lingkup kampus UTM baik kurikulum atau administrasi agar sesuai dengan standart yang ada dari pusat ECZC Sao Paulo Brasil untuk berkembang lebih baik lagi dalam berCapoeira.